Di era yang serba digital seperti sekarang, menjalankan strategi marketing tidak lengkap rasanya jika belum memaksimalkan semua platform digital yang ada. Baik itu di platform yang gratis maupun platform yang berbayar. Platform gratis yang biasa digunakan pebisnis untuk menjalankan strategi marketing brand mereka biasanya adalah sosial media seperti Instagram, Facebook, Twitter, TikTok, dan banyak lainnya. Jika bisnis Anda hanya menggunakan platform-platform tersebut untuk posting tanpa bantuan boost dari ads, berarti Anda sedang menjalankan organic marketing. Selain organic marketing ini, ada juga paid marketing yang tentunya berbayar seperti Google Setting Ads, Facebook Ads, Influencer Marketing, dan banyak lainnya. Paid marketing digunakan untuk menarik result yang lebih, tergantung dari objective yang dicari bisnis Anda.
Saking berjalannya waktu, banyak pebisnis yang sudah mulai sadar betapa besarnya pengaruh paid marketing terhadap kemajuan bisnis mereka. Maka dari itu, banyak yang mulai belajar bahkan mengikuti kelas-kelas soal digital marketing agar bisa menjalankan google setting ads dan platfom-platform paid marketing lain endiri. Tentunya, ada juga yang beralih ke Digital Marketing Agency untuk membantu menjalankan google setting ads. Bagaimana pun cara yang mereka tempuh, tujuan mereka sama. Yaitu, ingin mendalami soal digital placement ads untuk menjalankan strategi marketing mereka.
Metode strategi marketing menggunakan google setting ads memang dinilai memiliki potensi yang bagus untuk beragam kategori usaha, mulai dari skala kecil, menengah, hingga besar. Terutama, jika Anda adalah pebisnis pemula yang ingin meningkatkan awareness brand atau produk. Awareness yang dimaksud adalah membuat brand atau produk lebih dikenal oleh audiens yang lebih luas. Selain awareness, ada banyak tujuan lainnya yang bisa Anda dapatkan dengan belajar google setting ads, misalnya: penjualan, followers, engagement, dan lainnya.
Untuk mencapai tujuan-tujuan di atas, tentunya Anda tidak boleh sembarangan mengelola google setting ads. Apalagi bagi Anda yang masih dalam tahap pemula, pastinya masih kesulitan untuk mengatur google setting ads sendirian, Bahkan, orang-orang yang sudah familiar bahkan spesialis dalam urusan google setting ads juga terus belajar kok! Karena, google setting ads sendiri akan selalu diupdate dari pihak Google-nya. Anda tidak bisa memakai strategi atau setting ads kemarin untuk iklan yang akan Anda naikkan hari ini.
Di artikel ini, kami akan bahas secara singkat tentang apa saja yang perlu Anda perhatikan saat mengelola iklan brand menggunakan google setting ads. Catat dan jangan lupa terapkan ya!
3 Tips Kelola Iklan menggunakan Google Setting Ads
- Ketahui Tujuan dan Target Iklan Anda Beriklan
Sebelum menaikkan iklan, hal paling pertama yang harus Anda ketahui dan tentukan adalah tujuan Anda beriklan dengan google setting ads. Mengetahui tujuan ini sangatlah penting, sehingga harus ditentukan bahkan sebelum membuat konten loh! Dalam beriklan, tujuan ini biasanya disebut dengan nama goal. Di dalam dashboard google setting ads, nantinya Anda akan dihadapkan dengan beberapa pilihan goals. Misalnya adalah sales, leads, Website traffic, brand awareness and reach, local store visit, dan banyak lainnya. Yuk bahas satu persatu secara singkat!Beberapa goals yang disediakan di google setting ads adalah:
- Sales
Bertujuan untuk menarik audiens untuk melakukan transaksi (membeli produk atau jasa). - Leads
Bertujuan untuk mendapatkan leads serta mendorong pelanggan untuk melakukan suatu tindakan. Contoh: mengisi form, subscribe email, dsb. - Website traffic
Bertujuan untuk mendatangkan traffic ke Website. - Brand awareness and reach
Bertujuan untuk meraih audiens yang luas dan membangun awareness. - Local store visit
Bertujuan untuk menarik audiens untuk mengunjungi toko/outlet offline.
Setelah menentukan tujuan atau goals iklan Anda di google ads setting, baru kemudian Anda bisa melangkah lebih jauh. Dengan tujuan yang jelas, Anda juga akan dengan lebih mudah menentukan Key Performance Indicators (KPI) iklan Anda. KPI adalah sebuah indikator yang digunakan untuk menilai apakah sebuah iklan sudah berjalan dengan baik atau tidak. Contoh simpel mengukur KPI adalah menganalisa ada berapa jumlah clicks yang diperoleh dalam satu konten ads dengan goals Website traffic. Semakin banyak audiens yang melakukan clicks, maka semakin bagus pula hasil iklannya.
Kalau Anda sudah paham tentang apa tujuan iklannya, hal yang sama pentingnya untuk ditentukan adalah siapa target audiens Anda. Nantinya, di dalam dashboard google setting ads, Anda bisa mengatur target secara detail. Pengaturan ini mulai dari demografi (usia, lokasi, perangkat, dan lainnya), interest, kata kunci, dan banyak lainnya. Walaupun target audiens di google ads setting dapat diatur secara detail, jangan salah sangka. Target yang terlalu detail bisa mempersempit jangkauan iklan Anda loh! Maka dari itu, kamu perlu lakukan A/B testing atau strategi lainnya yang dapat memaksimalkan hasil iklan Anda.
- Sales
-
Buat Konten yang Menarik
Biasanya, pebisnis lebih fokus ke poin kedua ini dibandingkan poin sebelumnya. Memang sih, membuat konten iklan yang menarik itu sangat penting. Tetapi, tanpa tujuan atau target yang tepat di google ads setting-nya, bisa jadi konten kamu salah sasaran!Faktor-faktor yang bisa membuat konten iklan kamu menarik adalah penulisan copywriting dan visualnya. Copywriting adalah kata-kata yang tercantum dalam visual dan/atau caption yang menyertainya. Agar menarik audiens, kamu harus membuat copy yang menjual dan menggugah. Ada banyak teknik copywriting di luar sana yang bisa kamu pelajari. Mulai dari teknik AIDA (Attention, Interest, Desire, Action), PAS (Problem, Action, Solution) atau FAB (Feature, Advantages, Benefits). Apapun jenis copywrtingnya, yang penting konten Anda enak dibaca dan sesuai dengan tujuan serta target audiens ya!
Tentu saja, copywriting yang tepat juga tidak cukup. Iklan Anda perlu didukung visual yang eyecatching. Visual yang Anda buat harus merepresentasikan konten. Jangan sampai audiens dibuat bingung dengan visual iklan Anda ya! Jika copywriting dan visual Anda sudah menarik, peluang audiens untuk melirik iklan Anda pun akan semakin besar.
-
Lakukan Monitoring Iklan Secara Berkala
Tips terakhir yang sering dilupakan pebisnis, terutama yang pemula adalah monitoring. Jika sudah berurusan dengan paid marketing seperti google setting ads, monitoring adalah hal yang wajib karena berurusan dengan budget. Jika tidak dimonitor, bisa-bisa ads yang kamu naikkan akan kelebihan budget. Padahal, result yang dihasilkan kurang baik. Kalau b Sayang sekali kan, jika hal ini terjadi?Untuk mencegah hal ini terjadi, Anda perlu menjadwalkan monitoring google setting ads secara rutin, setidaknya seminggu sekali. Apa saja yang perlu dimonitoring? Selain melihat hasil iklan seperti jumlah clicks, reach, impression, dan indikator lainnya. Anda juga perlu monitor budget setiap ads yang dijalankan. Apabila result ads masih jauh dari target KPI yang kamu tentukan, tetapi budget sudah hampir habis, saatnya Anda melakukan optimasi! Bisa dalam bentuk merevisi konten, merevisi targetting, atau bentuk restrategy lainnya.
Masih Bingung Soal Google Setting Ads?
Nah, itu dia penjelasan singkat mengenai hal-hal yang harus kamu perhatikan dalam mengelola google ads setting. Secara teori sih, terlihat mudah ya? Anda tinggal tentukan tujuan, membuat targetting, membuat konten yang menarik, dan terakhir yaitu monitoring! Walaupun mengelola google ads setting terdengar mudah, namun kenyataannya, Anda butuh ilmu yang lebih dari beginner level untuk bisa memaksimalkan performa ads Anda!
Maka dari itu, jika Anda masih bingung soal google ads setting, lebih baik hubungi orang yang sudah pasti mengerti soal Digital Placement Ads saja! Tidak perlu mencari jauh-jauh, karena jawabannya sudah di depan mata. Yaitu, Peter&Co. Digital Marketing Agency!
Peter&Co. Digital Marketing Agency memiliki tim yang berpengalaman dan berdedikasi tinggi untuk mengelola google setting ads brand Anda. Mulai dari menyusun strategi marketing dan ads, membuat konten, hingga memonitor iklan Anda sepanjang waktu! Untuk info lebih lanjut tentang service Digital Placement Ads Strategy kami, hubungi langsung Business Development Peter&Co. ke nomor 0812-2030-4022.