Di zaman yang sudah serba digital, persaingan marketing antara perusahaan kian ketat. Untuk mengungguli pesaing di pasar yang serupa dibutuhkan strategi yang tepat, termasuk digital marketing strategy. Mengapa hal ini sangat diperlukan? Walaupun digital marketing memiliki step yang lebih sederhana jika dibandingkan dengan marketing offline, namun, digital marketing juga membutuhkan strategi agar hasilnya lebih terlihat.

Sebelum mengulas serba-serbinya, pertama-tama Anda perlu untuk memahami apa itu yang dimaksud dengan digital marketing terlebih dahulu. Menurut laman Neil Patel, digital marketing adalah segala bentuk upaya pemasaran yang dilakukan melalui berbagai saluran digital. Saluran yang dimaksud antara lain seperti media sosial, aplikasi mobile, email, search engine, Website, dan lain-lain. Tujuan dari metode ini adalah supaya brand lebih terhubung dengan pelanggan menggunakan internet dan platform komunikasi digital lainnya.

Tak perlu berlama lagi, simak beberapa rekomendasi digital marketing strategy paling utama yang ampuh untuk tingkatkan potensi bisnis Anda.

1. Optimalkan Semua Platform yang Ada

   Digital marketing strategy yang pertama adalah dengan optimasi semua platform yang ada. Untuk dapat mengoptimalkan semua platform yang ada, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah eksplor seluruh platform yang tersedia. Proses marketing yang baik adalah yang telah dicoba di beragam platform dan tahu sejauh mana efektivitasnya. Mulai dari platform media sosial, e-commerce, hingga Website perusahaan. Oleh karena itu, bukan hanya dibutuhkan keberanian bereksperimen, tetapi juga kemampuan untuk mengelola budget perusahaan secara efisien agar digital marketing strategy Anda semakin efektif.
    

2. Riset Target Market
   Digital marketing strategy yang efektif dapat tercapai ketika Anda dapat mengetahui dengan jelas siapa pembeli produk yang Anda tawarkan dan mengapa mereka membelinya. Untuk mendapatkan hasil terbaik, gali lebih dalam mengenai demografi target pasar Anda. Selain itu, cari dan temukan strategi yang paling cocok untuk setiap demografi.

   Anda dapat mencoba menerapkan digital marketing strategy ini dengan membuat persona untuk mengidentifikasi pain point konsumennya. Hal ini dilakukan karena dalam menyusun strategi terbaik, diperlukan visualisasi pola pembelian hingga alasan emosional yang mendorong target pasar ketika hendak membeli produk.

3. Buat Buyer?s Persona
   Memiliki pemahaman yang mendalam terhadap konsumen tidak akan menghasilkan apa-apa apabila marketer tidak mengetahui buyer?s persona. Selain bermanfaat dalam menentukan strategi penjualan, buyer?s persona ini juga bisa Anda gunakan untuk mengoptimalkan digital marketing strategy untuk social media marketing. Persona konsumen bisa berupa apa saja. Mulai dari umur, jenis kelamin, kesukaan, dan karakteristik penting lainnya.
    

4. Tentukan Metrics yang Paling Penting
   Dalam menjalankan digital marketing strategy, Anda pasti akan dihadapkan pada berbagai statistik atau metrik yang harus Anda perhatikan. Mulai dari bounce rate situs, followers akun media sosial, engagement rate, traffic, dan lain sebagainya.

   Penting untuk mengetahui mana yang paling penting karena hampir mustahil agar Anda untuk fokus pada semuanya di saat yang bersamaan. Hal ini tentu saja hanya dapat dilakukan jika Anda tahu apa objective marketing yang sedang diprioritaskan saat ini. Ini merupakan langkah penting karena akan menentukan detail digital marketing strategy Anda.
    

5. Optimalkan Strategi Content Marketing
   Ada banyak cara untuk menggaet calon customer, termasuk melalui konten media sosial. Entah itu konten video, audio, maupun artikel. Banyak perusahaan yang tidak terlalu memprioritaskan content marketing, padahal jika strateginya digodok dengan baik, content marketing merupakan digital marketing strategy yang dapat memberikan hasil yang sangat baik untuk brand Anda.

   Konten yang viral adalah digital marketing strategy sangat efektif dalam meningkatkan brand awareness, sampai-sampai di dunia marketing kini dikenal istilah viral marketing. Namun, brand juga harus berhati-hati, jangan sampai brand atau produk menjadi viral karena suatu hal yang negatif.
    

6. Optimasi Website Untuk Mobile dan Desktop
   Pengoptimalan platform ini adalah salah satu digital marketing strategy yang ampuh untuk membantu calon customer agar dapat lebih mudah berinteraksi dengan bisnis Anda. Apabila Anda tak bisa mengoptimasi keduanya, tak apa untuk mencoba fokus pada satu platform saja. Fokus pada satu platform setidaknya akan membantumu mengurangi budget marketing, apalagi jika perusahaan Anda memang sedang harus mengurangi biaya.

   Sebenarnya, Anda juga perlu melihat pada data yang ada. Pada pengunjung Website, misalnya, coba lihat apakah pengunjung lebih banyak yang menggunakan perangkat komputer atau mobile. Keduanya memerlukan metode berbeda dalam upaya optimasinya, seperti untuk memperbaiki kecepatan loading halaman dan lain sebagainya.
    

7. Tetapkan KPI yang Tepat
   Digital marketing strategy selanjutnya adalah menetapkan KPI. Ketika pertama kali mengembangkan rencana marketing, penting bagi Anda untuk membuat Key Performance Indicator atau KPI.

   Apa bedanya KPI dengan metrics? Dengan KPI, Anda akan mengetahui sejauh mana keberhasilan tim dalam menjalankan strategi untuk mencapai tujuan bisnis. Sementara, fungsi metrics adalah untuk mengukur progres atau keberhasilan aktivitas yang lebih spesifik. Patut diingat bahwa KPI juga dapat berubah. Selalu berusaha untuk fleksibel dan jangan pernah berhenti melakukan analisis dan pengukuran terhadap suatu strategi.
    

8. Manfaatkan Email Marketing
   Meski terkesan kuno, email marketing adalah digital marketing strategy yang dinilai masih efektif dalam mendorong kegiatan promosi penjualan, seperti promo diskon atau informasi giveaway. Namun, tentu efektivitasnya tergantung pada seberapa powerful copywriting dan penawaran yang diberikan untuk konsumen. Jangan sampai konsumen merasa terganggu karena terlalu sering menerima email sampai-sampai mereka menekan tombol unsubscribe.

9. Gunakan Social Media Ads
   Tidak ada salahnya untuk fokus menerapkan digital marketing strategy yang organik tanpa bantuan iklan. Akan tetapi, apabila Anda ingin melihat hasil yang lebih cepat, social media ads bisa jadi jawabannya.

   Ada berbagai pilihan yang bisa Anda pertimbangkan, mulai dari Youtube Ads, Twitter Ads, LinkedIn Ads, atau Instagram/Facebook Ads. Masing-masing pasti memiliki kekurangan dan kelebihan, serta harus dicocokkan dengan karakteristik target audiens yang ingin Anda jangkau. Dari segi biaya, semua platform social media ads dapat dijalankan sesuai budget yang Anda punya. Namun, semakin tinggi budget yang dialokasikan, hasil yang diterima juga berpotensi akan lebih besar.
    

10. Influencer Marketing
    Digital marketing strategy terakhir yang wajib Anda pertimbangkan adalah dengan mengerahkan influencer marketing. Saat ini dunia marketing mulai mengenal istilah makro, mikro, dan nano influencer maka dari itu Anda dapat lebih mudah menyesuaikan harganya dengan budget yang Anda miliki. Ketiganya adalah kategori influencer dengan audiens atau engagement yang paling tinggi hingga paling kecil.

    Jika budget-nya terbatas, Anda dapat riset profil beberapa influencer nano. Jangan salah, meski jumlah followers-nya masih sedikit, bukan berarti hasilnya otomatis akan jelek. Namun, Anda juga pasti harus sesuaikan persona influencer dengan persona brand Anda untuk hasil yang maksimal.

Agar lebih mudah dan tidak salah dalam mengerahkan digital marketing strategy yang tepat, Anda dapat mempercayakan pengoptimalan digital marketing strategy bisnis Anda. Dibantu dengan tim yang profesional dan orang-orang yang telah ahli dan spesialis dalam bidang digital marketing. Konsultasikan kebutuhan digital marketing strategy bisnis Anda bersama Peter&Co. sekarang!